Pelatih Timnas Alfred Riedl, mengaku kecewa lantaran laga uji coba kontra Filipina dan Kamboja batal diselenggarakan. Timnas masih menunggu perkembangan selanjutnya.
"Batal uji coba merupakan kabar yang buruk. Sambil menunggu perkembangan, kami akan terus melakukan pelatihan. Persiapan harus tetap dijalankan," ujar Riedl , usai memimpin latihan pagi ini, di Lapangan Timnas, Senayan, Jakarta, Senin (15/11).
Sebelumnya, pelatih asal Austria itu menyatakan akan melakukan uji tanding sesama timnas, jika laga uji coba batal dilakukan. “Saya akan membagi timnas menjadi dua kelompok A dan B. Kami akan melakukan sparing partner. Saya tidak mau melakukan uji coba lawan klub lokal. Mereka cenderung bermain keras. Saya takut pemain malah cedera.”
Sementara itu, Kesepakatan yang mepet waktu dan bencana Merapi, menjadi aral batalnya kedua negara itu melakukan laga uji coba lawan tim Merah-Putih. Deputi Bidang Teknis, Badan Tim Nasional (BTN), Iman Arif mengatakan, kesepakatan yang mendadak dan bencana Merapi menjadi kendala kedatangan mereka. Sebelumnya PSSI sudah menyatakan confirm, namun akhirnya batal.
“Uji coba lawan Filipina dan Kamboja, PSSI yang susun. Pembatalan mereka dikabarkan pada menit-menit terakhir. Padahal, BTN sudah siap menerima mereka, namun ternyata batal. Hingga saat ini belum ada calon pengganti,” tambah Iman.
0 comments:
Post a Comment